3 Cara Untuk Membedakan Jenis Kelamin Ikan KOI

3 Cara Untuk Membedakan Jenis Kelamin Ikan KOI - Ikan Koi berasal dari Jepang yang didatangkan ke Indonesia pada tahun 1962-an. Ikan Koi digemari karena memiliki berbagai macam pola warna yang cerah dan bentuk tubuh yang indah sehingga menjadikannya ikan hias ini menarik para pencinta ikan hias. Ikan Koi merupakan ikan yang hidup di daerah beriklim sedang dan hidup pada daerah perairan tawar. Ikan Koi dapat hidup pada kisaran suhu 8-30°C, oleh sebab itu ikan Koi dapat dipelihara di seluruh Indonesia. Suhu ideal untuk ikan Koi tumbuh adalah 15-25°C.
Di daerah yang mempunyai suhu dingin misalnya di pegunungan, ikan Koi mampu bertahan hidup pada suhu yang berkisar antara 2-3°C.

Ikan Koi termasuk salah satu jenis ikan mas hias. Koi atau ikan Karper (/Cyprinus Carpio/) adalah ikan air tawar yang bernilai ekonomis cukup tinggi dan sudah tersebar luas di Indonesia. Di Indonesia, ikan mas memiliki beberapa nama sebutan yakni Kancra, Tikeu, Tombro, Raja, Rayo, Ameh atau nama lain sesuai dengan daerah tersebut memberi nama. 
Perbedaan Jenis Kelamin Ikan Koi

Koi biasanya dipelihara sebagai hiasan dengan tujuan keindahan dan keberuntungan, baik di dalam atau luar rumah. Ikan yang mempunyai ornamen yang sangat indah dan jinak itu dipercaya membawa keberuntungan bagi pemiliknya. Karena ikan Koi sangat dekat berkerabat dengan ikan mas, dan oleh karena itu masyarakat Indonesia banyak orang menyebutnya ikan mas Koi.

Pencinta ikan Koi biasanya mengoleksi ikan yang berkualitas, baik untuk dipelihara sendiri sebagai hiburan maupun untuk kontes. Namun para pencinta ini rata-rata tidak memiliki keterampilan untuk mengawinkan ikannya. Padahal, untuk menjaga ikan tetap bugar salah satunya harus dikawinkan jika telah tiba waktunya. Untuk keperluan perkawinan, pemijahan, dan lain-lain diperlukan upaya mengarantina ikan Koi jantan dan betina secara tepat. Bagaimana mau mengawinkan kalau belum tahu cara membedakan ini ikan jantan atau ikan betina?


Pada usia dan ukuran Koi yang masih muda dan kecil memang agak sulit untuk mengidentifikasi jenis kelamin jantan dan betinanya. Namun pada usia yang sudah cukup matang dan dewasa, Koi jantan dan betina dapat dibedakan dari segi fisik yang terlihat. Ada tahapan-tahapan penting yang bisa dianalisis sehingga bisa membedakan antara jantan dan betinanya.

Berikut adalah 3 Cara Untuk Membedakan Jenis Kelamin Ikan KOI:

  • Pertama 
yang bisa diamati untuk membedakan Koi jantan dan Koi betina adalah pada bentuk tubuh/badan ikan. Paras bentuk tubuh ikan Koi tidak sama antara jantan dan betina. Sang jantan lebih panjang serta kurus sedangkan si betina lebih bulat padat, apalagi di bagian perut betina. 

Bentuk tubuh bisa dijadikan kunci awal dalam menentukan betina dan jantannya ikan Koi, namun kalau diamati dari tubuhnya saja tidaklah akurat sebab ada hal lain yang juga sangat memengaruhi bentuk badan ikan Koi tersebut, seperti faktor gen, bentuk bahan pakannya dan lingkungannya. Oleh karenanya, menurut Beliau perlu diamati dengan cara yang lain agar diketahui dengan akurat jantan atau betinanya. Yaitu dengan bentuk sirip ikan Koi tersebut.

Koi betina bersirip dada yang pada ujungnya sedikit membulat sedangkan sirip jantan sedikit banyak lebih runcing.  Hal lainnya adalah sirip sang betina lebih terlihat transparan sedangkan sang jantan lebih terlihat putih.


  • Kedua

Ciri lain yang dapat digunakan untuk menentukan kelamin jantan betinanya adalah pada permukaan pipi Koi. Pada dasarnya, ikan mas Koi jantan memiliki pipi kasar dibandingkan sang betina yang memiliki pipi lebih halus. Bertolak dari hal ini, tidak semua Koi yang memiliki pipi halus adalah si betina, kadang kala Koi jantan yang muda  juga memiliki pipi halus. Beliau menambahkan bahwa pada kasus tertentu, jika diraba terdapat bintik-bintik putih kasar pada pipi dan sirip Koi jantan dewasa.

Selain dari bentuk badannya, siripnya, dan juga dari pipi, kelamin Koi bisa diketahui dari lubang ekskresinya. Lubang ekskresi betina cenderung lebih menonjol dengan warna pink pucat. Sedang sang jantan memiliki lubang ekskresi yang cenderung lebih cekung ke dalam dan berwarna putih.

  • Ketiga

Indikator /pamungkas/ untuk mengetahui jenis kelamin pada ikan karper/ ikan Koi adalah dengan memperhatikan  cairan yang keluar dari anus ikan ketika ditekan. Hal tersebut merupakan indikator penentu dalam menentukan kelamin ikan tersebut, termasuk juga pada ikan Koi.

Pada Koi jantan, ketika ditekan di bagian anusnya, maka yang keluar adalah cairan sperma yang mempunyai warna putih dan terasa agak kental. Sedangkan untuk Koi betina, yang keluar adalah kotoran berwarna kuning dan bertekstur kasar.


Demikian pembahasan kita tentang 3 Cara Untuk Membedakan Jenis Kelamin Ikan KOI. Semoga dapat menjadi tambahan informasi dan literature bagi anda para pecinta ikan Koi.


(Berbagi Itu Indah)

0 Response to "3 Cara Untuk Membedakan Jenis Kelamin Ikan KOI"

Post a Comment